SANG LOCAL WISDOM .... Kearifan lokal ... Sebagian orang menanggapinya dengan cara negatip, karena seringkali dianggap berbau klenik. Penuh dengan cerita jan jin jun. Alam ghaib yang tak nampak, yang sekilas bahkan serba tak masuk akal. Lantas menganggapnya tidak lagi kompatibel dengan kemajuan sang jaman, yang serba instan, komputerisasi dan otomatisasi. Sebagian yang lain melihatnya dengan cara berbeda. Cerita para orang tua, tidak ditelanjangi langsung melalui sang akal logika. Melainkan diserap, dimengerti lalu dipahami makna dalamannya. Tidak ansich kata perkata, layaknya kita menerangkan simbol-simbol, yang mencuat dari sejarah dan peradaban manusia itu sendiri. Nak, ini magrib, ayo masuk rumah, nanti dibawa sama sandekala ... ibu berteriak teriak pada anak-anaknya. Nak, jangan jongkok dipintu, nanti jodohmu susah , begitu kata nenek. Nak, anak kecil tak boleh makan pisang paling sisi. Dan seabreg peringatan lainnya, yang semuanya dibungkus dengan kata b